Analisis Gambaran Karakteristik Penderita Stroke di Wilayah Kabupaten Trenggalek Dengan Pendekatan Keperawatan Keluarga

Abstract

Stroke adalah suatu penyakit cerebrovaskuler dimana selain menyebabkan kematian, stroke menimbulkan kecacatan jangka panjang, kecacatan akibat stroke bukan hanya cacat fisik semata, namun juga cacat mental, terutama pada usia produktif. Pengendalian faktor resiko terjadinya stroke penting untuk dilakukan, untuk mencegah terjadinya stroke berulang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan karakteristik responden yang berhubungan dengan faktor resiko munculnya stroke maupun stroke berulang pada pasien. Metode penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan homecare pada keluarga penderita stroke di Wilayah Kabupaten Trenggalek yang berjumlah 71. Peneliti melakukan wawancara mendalam pada pasien dan keluarga terhadap faktor resiko munculnya penyakit stroke maupun serangan berulang sroke. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik responden yang berhubungan dengan faktor resiko terjadinya stroke adalah sebagai berikut usia 59,1 % adalah lansia; 54,9% berjenis kelamin perempuan; 69% mempunyai riwayat Hipertensi; 53,5% responden tidak rutin kontrol; 64,8% rutin minum obat; 54,9%tidak melakukan latihan; dan  97 % responden memiliki keluhan kelemahan ekstremitas. Motivasi dan edukasi secara berkala dibutuhkan oleh pasien stroke untuk mencegah terjadinya perburukan penyakit